Sebelumnya hanya biasa-biasa saja
Takada yang menarik perhatianku
Semuanya bahkan terkesan takmenarik di mataku
Hanya berjalan seperti air
Mengalir begitu saja
Namun tidak begitu ketika bulan Oktober menyapa
Kau berbeda
Kau mendekatiku
Kau semakin intens menghubungiku
Hingga pada akhirnya
10 November 2010
Kita meresmikan hubungan kita
Awalnya kau ingin hubungan ini kita sembunyikan
Namun kamu sendiri yang ingin aku mengubah status hubunganku
Berpacaran denganmu di situs jejaring sosial itu
Dan aku terima
Awalnya masih terasa asing kurasa karena kita takpernah dekat secara langsung
Walaupun kita sekelas
Bahkan kamu sempat dekat dengan sahabatku
Dan dari dialah kamu mendapat nomorku
Tiga bulan berlalu
Begitu banyak kenangan yang kau titipkan padaku
Namun smuanya harus berakhir di suatu subuh yang sangat mengagetkanku
Ya, kamu memutuskanku
Karena pesanku untukmu
Aku ingin kamu tahu
Aku sangat sakit
Aku sangat cemburu
Saat malam sebelumnya kamu mengatakan langsung padaku bahwa kamu lebih menyayanginya
Dibandingkan aku, pacarmu
Bahkan kamu lebih mengutamakannya dibanding sahabat2mu sendiri
Kamu meminjaminya tugas itumu
Semuanya .
Bahkan dengan bangganya kamu mengatakan kamu pergi ke rumahnya hanya untuk mengantarkan tugasmu untuknya
Begitu spesialnya kah dia dibanding aku sehingga kamu lebih peduli dengannya dibanding aku
Aku yang hanya bisa kamu cuekin
Aku yang tak lagi kamu hubungi
Aku yang setiap permintaanku slalu kamu tolak mentah2
Merasakan perih teramat sangat mengetahui perhatian pacarku beralih
Ditambah lagi kamu mengatakan kamu lebih menyayanginya
Karena itulah aku mengirimimu smsku itu
Aku muak dengan ketiadaanmu saat aku sepi, saat aku butuh kamu .
Bahkan kamu lebih ada saat dia butuh
Aku capek dengan sikapmu yang terkesan sangat mengabaikanku
Aku lelah dengan sgala kata tidak maumu yang slalu kau lontarkan tiap aku meminta sesuatu darimu
Bahkan kamu lebih mengiyakan permintaannya
Aku marah saat kamu mengatakan kamu lebih menyayangi orang lain
Namun saat kamu mengiyakan permintaan sms ku di subuh itu
Aku kecewa
Kupikir kamu akan mempertahankan hubungan kita saat itu
Dan aku harap kamu tetap ingin mempertahankanya
Dan berusaha menjelaskan padaku tentang perkataanmu saat itu
Ternyata aku keliru
Kamu bahkan bertahan untuk mengakhirinya
Saat itu aku menyadari satu hal
Bahwa saat itu memang kamu sudah tak menyayangiku lagi
Seandainya memang kamu masih sayang padaku
Tidak mungkin kamu langsung mengiyakan permintaanku itu
Tapi satu hal yang perlu kamu ingat
Aku takkan pernah membencimu hanya karena kamu mengatakan itu
Aku takkan pernah membencimu karena sikapmu padaku
Dan smua rasa sakit yang kau tinggalkan
Karena aku takingin kenangan kita terkubur oleh benciku padamu
Karena aku ingin kau menjadi bagian yang berwarna dalam hidupku bersama mereka yang kusayangi
Bukan menjadi bagian kelabu hidupku
Maafkan aku yang pernah menyakitimu
Lewat kata
Lewat sikap
Lewat nada
Melalui smsku ataupun tuturku secara langsung ataupun melalui telpon
Maafkan aku yang pernah menjadi alur hidupmu yang mungkin saja kau sesali
Karena aku takmampu menjadi yang terbaik untukmu
Aku takmampu menjadi apa yang kauinginkan
aku takmampu mejadi dia yang kamu sayangi.
aku bukan dia !
dan aku relakan kamu untuknya .
kubiarkan kamu pergi
agar kamu bisa menggapai cintamu yang sesungguhnya
orang yang sesungguhnya kamu sayangi
Terima kasih untuk sgala hal yang pernah kamu lakukan padaku
Terima kasih karena kamu sudah menjagaku dan melindungiku
Apalagi saat praktek lapang di Tombolopao
Terima kasih karena kamu selalu menasihatiku saat aku keliru
Terima kasih karena kamu telah menepati janjimu di awal kita bersama
Janji itu masih kuingat sampai sekarang
Janjimu yang ingin membantuku melupakan cinta pertamaku
Dan saat ini kamu berhasil melakukannya
Ya, aku telah melupakan dia
Dia yang bertahun-tahun kusayangi
Dia yang bertahun-tahun membuatku sulit melupakannya
Hingga engkau hadir
Dan menghapusnya perlahan dari hidupku
Namun, kuingin kau ketahui
Tidak hanya kamu yang membuatku melupakannya
Akan tetapi setengah persennya lagi yang membuatku lupa
Adalah teman-temanku, tidak sepenuhnya kamu
Dan aku baru menyadari semua itu saat kita taklagi bersama
Kini aku menyadari satu hal setelah kita berpisah
Kau tlah melupakanku
Begitu cepat, begitu mudah
Saking tak berartinya aku buatmu
Tinggallah aku sendiri yang tak tahu harus berbuat apa
Aku tak tahu bagaimana cara agar aku mampu melupakanmu
Tanpa harus membencimu
Tanpa harus memutuskan hubungan pertemananku denganmu
Dan kuharap satu-satunya alasanku untuk melupakanmu adalah mereka
Teman-temanku yang juga telah berhasil membuatku melupakannya
Guys, help me for everything that make me so desperate
Everything !
My hope is yours
For giving me the spirit and motivation to forget everyone who had stay in my heart
We’re together passed the day
Just you.
Not them who had hurt me.
Terima kasih untuk semuanya . . .